Dulu HP-an hingga Dini Hari Sekarang, Jamaah Plus Shalat Sunnah

》 Dulu, HP-an hingga Dini Hari
》Sekarang, Tiap Hari Jamaah Plus Shalat Sunnah

Karib yang paling bikin betah anak-anak zaman sekarang adalah HP+internet lancar+game online.

Hampir gak pernah kita punya teman yang kuat berjam-jam mengisi waktu bareng--selain smartphone ini.

Nah,
Salah satu santri kami ada yang terpaut hatinya dengan HP dan gamenya. Sebelum dia kami ajak tinggal di asrama pondok.

Aktivitas sehari-harinya, ya main game. Di sebuah rumah (bukan warung) yang menyediakan wifi dan camilan plus minumannya.

Durasi mainnya teramat panjang.
Gak pernah terbayangkan oleh saya sebelumnya. Mulai siang hari hingga dini hari. Kadang jam 1 malam. Kadang jam 2 malam. Kadang pula jam 3 jelang Subuh.

Habis itu pulang dan tidur.
Bangun-bangun sudah siang, habis dzuhur. Kadang salat, kadang kesiangan ya gak salat. Ngenesss...

Langsung mandi dan berangkat ke rumah wifi lagi.

Begiiitu terus setiap hari.
Apalagi semenjak ada Coro. Yang bikin libur sekolah, libur ngaji itu. Yang selama ini mondok, juga pada libur.
Teman #mabarnya makin banyak.

Di rumah wifi itu, pengguna hanya diharuskan bayar 2.000 sepuasnya. Murah dan terjangkau. Begitu penjelasan si anak ini.
Sementara untuk ngeces listrik, saya belum ngerti hitung-hitungannya.

Semenjak dia tinggal bersama anak-anak lain di asrama, perubahan besar terjadi. Yang amat kami syukuri, paling tidak salatnya tiap hari gak ada yang bolong. Bahkan salat sunnah qobliyah dan ba'diyah. Terkadang tahajud jelang Subuh.

Namun, kebiasaan lama sebelum tinggal di pondok, tetap sulit dihilangkan 100%. Saat jam-jam istirahat dia kerap mencuri waktu untuk gabung teman-temannya. "Ndelok wifian"; begitu bahasa yang disampaikan ke saya. Dan memang dia gak bawa hp.

Beberapa kali saya atau istri terpaksa harus jemput si anak ini ke rumah itu. Atau kadang menyuruh santri lain "marani".

Terakhir, kami masih menjemputnya di rumah wifi itu 2 hari lalu.Ternyata di rumah itu pas buanyak anak kecil (tingkat SD dan SMP) dan remaja. Sekitar 12 an anak yang asyik mendelengi HP masing-masing. Yang ketika saya sapa, nampak ogah-ogahan menjawab--apalagi menolehkan kepala.

Babat, 26 Agustus 2020
@mskholid

*bersama secangkir kopi dan segelas josua. 😂

#ppcahayaquran #ppcahayaqu #santrikecil #pondokanak